Kuliner Lombok yang Menggiurkan Selera

Kuliner Lombok yang Menggiurkan Selera. Hai semua…Seperti janjiku diartikel sebelumnya tentang Wisata di Lombok, rasanya kurang lengkap kalau belum mengulas kulinernya. Iya kan? Wah pasti sudah tahu semua Kuliner Lombok apa yang bakal kutulis. Tebak dong…hehe…

Yes, bener sekali…menu khas yang bikin lidah bergoyang itu yakni Ayam Taliwang, Sate Pusut, Sate Rembiga dan Plecing Kangkung. Keempat menu ini bikin semua wisatawan penasaran termasuk kami,  tertarik untuk menikmatinya. Hmmm…aku pun penasaran lho…

Yuk ikuti ceritaku yaa…

Ini sebenarnya ngebolang yang tanpa terencana panjang. Oya aku ke Pulau Lombok bersama enam orang blogger dari berbagai kota. Dibilang dadakan iya. Awalnya sih memang aku yang punya ide, eh disambut meriah oleh mereka. Ciehhh langsung deh gercep…

Baca juga: Sepotong Hati Tertinggal di Sembalun Lombok

Kami berbagi tugas. Ada yang bikin itinerary, ada yang cari info tiket kapal dll. Weiits, naik kapal? Yes kami memutuskan naik kapal DLN Oasis tujuan Pelabuhan Lembar Lombok.

Kapal DLN Oasis (dok.pri)

Kenapa naik kapal, kan butuh waktu lama? Bener sih lama sekitar 22 jam. Tapi karena kami sepakat acara jalan-jalannya santai, jadi memilih moda transportasi laut. Kan backpackeran, hihi..cari yang murmer. Itung-itung aku nostalgia naik kapal setelah hampir 25 tahun tak menaikinya.

Jadilah kami ngumpul di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya. Tahu nggak padahal kami bertujuh dari berbagai kota lho. Ada yang dari Malang, Lamongan, Jakarta, Jember, Lumajang dan Semarang. Tapi karena niatan buat jalan bareng yang kuat, ya mudah aja buat ketemuan.

Singkatnya kami mengarungi lautan dari Surabaya sekitar pukul 20.00 WIB dan tiba di Lombok pukul 18.00 keesokan harinya. Wah cukup lama ya di tengah laut. Membosankan? Nggak lah karena kapal yang membawa kami lumayan besar dan berfasilitas lengkap.

.         Ruangan penumpang DLN Oasis (dok.pri)

Pokoknya nyaman banget naik kapal jaman now macam Oasis ini. Sudah bersih dan pelayanan lebih baik pula dibanding jaman dulu. Tahun 90-an saat aku masih kuliah di Makassar kan sering pulang ke Jawa naik kapal. Tiket pesawat belum terjangkau kala itu hehe…

Btw…kisah perjalanan naik kapal Damai Lautan Nusantara Oasis menuju ke Lombok, kapan-kapan aku tulis ya. FYI…tiketnya murmer kok harga Rp 120 ribu sudah dapat makan sekali. Pokoknya relax dan santuy banget lah di atas kapal.

Kalau kita berkunjung di suatu kota, selain   menikmati keindahan alamnya, apa lagi yang membuatmu tertarik? Pasti kuliner khas setempat kan? Begitu juga saat kami mbolang ke Lombok, tak melewatkan untuk mencicipi Kuliner Lombok yang yummy…

Tak sulit untuk mencari  makanan khas Lombok, karena salah satu dari kami berasal dari pulau yang eksotik ini. Usai kami mengikuti event tahunan Bau Nyale di Pantai Kuta, menikmati keindahan Bukit Merese dan ke Desa Wisata Sade, saatnya untuk memanjakan kampung tengah. Hihi…

Di Bukit Merese

Baca juga: Lima Wisata Lombok yang Wajib Dikunjungi

Perjalanan berlanjut ke Mataram yang merupakan ibukota Nusa Tenggara Barat. Disini lalu lintas lancar banget lho. No macet. dan satu lagi, kotanya bersih !

Pintu gerbang RM Taliwang Dalam Kampung (dok.pri)

Kami menuju sebuah tempat makan yang lokasinya di tengah kota. Meski tempatnya masuk gang tapi nyaman dan bersih. Namanya Rumah Makan Taliwang Dalam Kampung.  Lokasi tepatnya di Jalan Ade Irma Suryani Gang Unggas II no 1 Mataram.

Ayam Taliwang dan Plecing Kangkung (dok.pri)

Apa menu yang kami pesan? Ya pastilah menu incaran kami sebelum menjejak di Lombok. Horeee…akhirnya nemu menu khas kuliner :

1. Ayam Taliwang

Ayam Taliwang adalah makanan khas Pulau Lombok yang sudah terkenal. Tepatnya dari Kampung Karang Taliwang, Mataram. Makanan ini kudu dicicipi saat kita liburan ke Lombok lho…

Namanya menu Ayam Taliwang ya pastinya berbahan daging ayam. Tapi bukan daging ayam biasa melainkan ayam kampung muda. Katanya sih rasa daging ayam kampung lebih enak gitu…

.                               Ayam Taliwang

Nah daging ayam  kampung ini diolah diberi bumbu dan dibakar. Rasa menu Ayam Taliwang cenderung pedas dengan aroma kencur yang khas. Hmmm sensasi rasanya alamakkkkk….pedas dan gurih dengan aroma ayam bakar yang lezat.

Pokoknya makanan khas ini bikin lidah bergoyang dan nagihi. Waduhhh jadi pengen deh menikmati Ayam Taliwang lagi yang endes endolita. Wkwkw…

2. Plecing Kangkung

Nah Plecing Kangkung juga masakan khas Lombok. Masaknya bukan ditumis tapi direbus. Disajikan dalam keadaan hangat atau dingin lengkap dengan sambal tomat, tauge dan kacang panjang berbumbu urap serta kacang tanah goreng.

Plecing Kangkung (dok.pri)

Kangkung dari Lombok rasanya renyah dengan ukuran batang besar-besar dengan daun yang tak banyak. Ditanam di aliran sungai sih menurut temanku. Jadi beda ya kangkung di Jawa sama kangkung dari Lombok

Plecing Kangkung ini rasanya nikmat. Bagi penyuka masakan pedas sangat cocok. Tapi kalau tak suka pedas, sedikit aja ambilnya. Biar aku yang dapat banyak, wkwkwk….

3. Sate Lilit (Pusut)

Sate khas Lombok namanya Sate Lilit atau Sate Pusut. Berbahan daging giling sapi yang dicampur dengan kelapa parut. Dicampur dengan bumbu pilihan kemudian dililitkan pada tusuk bambu yg ukurannya pipih.

Sate Pusutnya nyempil hehe….(dok.pri)

Sate Pusut bisa digoreng atau dibakar. Tentu saja aromanya sedap dan terasa gurih. Wuidihhhh kami habis sampai berapa tusuk tuh. Malah nambah nasi juga. Selera makan jadi nge-up banget.

Nah itulah Kuliner Lombok yang menggiurkan selera kami. Rasanya puas banget sampai-sampai ada yang nambah nasi hingga 3 kali. Wkwkwk…Pada kekenyangan, iyalah…

Akhirnya kesampaian juga nih mencicip makanan khas Lombok. Tapi ada satu lagi yang belum kesampaian yakni Sate Rembiga. Next deh kalau ke Lombok again…

Sate Rembiga (dok.kulinersasak)

So…Gimana kalian pasti pengen juga kulineran di Lombok kan? Segera agendakan ya, tentu setelah pandemi Covid 19 berlalu. Then…. Sabar menunggu, yes!

Leave a Comment