Destinasi Wisata Magelang yang Patut Dikunjungi. Assalamualaikum…. Sehat semua dan masih betah stay at home kan? Alhamdulillah, semoga tetap semangat menjalani hari-hari saat pandemi covid 19 ya. Sebab imun tubuh dipengaruhi juga oleh suasana hati juga lho. Kalau hati senang tubuh kitapun bisa melawan virus jahat itu…
Btw…dah sebulan lebih kita selalu disuguhi tentang Corona. Gimana kalau sekarang menyimak perjalananku yang lumayan seru nih. Itung-itung juga ikutan traveling vitual yang lagi trend. Hihi, kemana? Yukk ke Wisata Magelang yang keren. Mau kan?
Kebetulan saat traveling ini aku pergi bersama sahabat Rainbow Moms (RM). Rainbow Moms ini adalah kumpulan emak-emak dari berbagai kota yang punya hobi ngebolang atau jalan-jalan bersama. Kami memilih destinasi beragam dalam satu kali perjalanan. Biasanya ke pantai, gunung, curug atau city tour.
Bersama sahabat Rainbow Moms
Anggota RM tak banyak kira-kira hanya 80 orang dalam grup WA. Kebanyakan anggotanya dari Jakarta sedangkan lainnya dari Bekasi, Bogor, Bandung, Mojokerto dan Malang. Setiap bulan sudah ada list mau pergi kemana, tapi tidak terikat. Maksudnya yang mau ikut saja yang berangkat.
Semua dirembug bersama termasuk ke destinasi wisata apa, berapa budget dll. Semua berdasarkan share cost ya, jadi tak ada keuntungan satu pihak. Semua pengeluaran dihitung bersama dan pastinya setiap orang juga mengeluarkan patungan dana.
Oh iyaa di RM ada koordinator yang bertugas memanage perjalanan kami. Dari mulai membeli tiket, memilih hotel atau penginapan hingga mengatur itinerary. Jadi lebih teratur ya. Lha kalau masalah konsumsi ditanggung sendiri-sendiri karena selera kan berbeda ya?
Foto berdua bareng RM1 Mba Titi
Dalam setiap acara jalan-jalan peserta dibatasi. Biasanya disesuaikan dengan kuota kursi di kendaraan yang membawa kami. Selama ini sih maksimal 20 orang. Seperti saat kami traveling ke Wisata Magelang beberapa waktu lalu. Karena menggunakan elf long jadi hanya 15 orang saja.
Baca juga: Lima Wisata Lombok yang Wajib Dikunjungi
Sesuai kesepakatan, hari jumat malam di bulan April 2019 kami meeting poin di Bandara Adi Sucipto Jogjakarta. Gak langsung semua ketemu dalam jam yang sama, karena penerbangan masing-masing berbeda. Kenapa? Sahabat RM pekerja kantoran dan tersebar jadi pilih jam terbang disesuaikan waktu pulang kerja.
Yukk tetap ikuti perjalanan kami yaa…
Seperti yang sudah aku ceritakan, kami mepo di bandara adi Sucipto. Sekitar pukul 21.00 semua sudah ngumpul termasuk aku yang dari Malang. Aku ke Jogja naik bus dan turun disekitar jalan menuju bandara. Kemudian dijemput armada yang sudah terisi sahabat RM yang naik kereta.
Terus kami kemana? Kan sudah malam juga, langsung ke hotel atau penginapan? Nggak. Perjalanan baru di mulai malam itu. Perjalanan yang lumayan panjang. Baca terus ya….
Hari Pertama
Mendaki Gunung Andong
Tujuan pertama kami adalah Gunung Andong d Magelang. Mendaki gunung? Yes…tapi gunungnya gak tinggi kok cuma kira-kira 1700-an MDPL. Viewnya keren dan yang bikin kami tertarik untuk kesini adalah trekingnya yang lumayan . Setahun lalu kan viral ya Gunung Andong.
Gapura menuju Gunung Andong
Malam itu dari bandara kami gak langsung naik gunung. Setelah kurang lebih 3 jam berkendara kami tiba di dusun Sawit. Desa ini adalah desa terdekat menuju Gunung Andong. Kami menginap di homestay rumah penduduk.
Gunung Andong
Setelah rehat 2-3 jam, sekitar pukul 03.00 dini hari, kami mulai nanjak didampingi dua orang guide. Untuk menuju puncak Gunung Andong normalnya 120 menit. Tapi berhubung yang nanjak emak-emak semua jadi ya bisa dipastikan molor, hehe….
Apalagi jalannya lumayan terjal. Awalnya sih melewati jalan perkampungan yang diselingi kebun penduduk. Kemudian pelan jalan menanjak mulai pos 1, pos 2, pos 3 dan puncak Gunung Andong.
View menjelang pagi dari Gunung Andong
Kami nanjak dini hari untuk mengejar sunrise. Konon viewnya keren sebab di puncak Andong kalau beruntung bisa melihat dari kejauhan puncak Gunung Merapi, Sindoro, Merbabu, dan Lawu. Saat kami ke Andong kami kurang beruntung karena puncak tertutup kabut. Jadi puncak gunung di sekitar Andong tak terlihat dengan jelas.
Gunung Andong memiliki 4 view puncak yang keren yakni puncak Alap-alap, puncak Andong, puncak Jiwa dan Puncak Makam. Di puncak-puncak tersebut bisa melihat lautan awan yang keren banget.
Air Terjun Kedung Kayang
Ait terjun ini belum begitu dikenal saat kami kesana. Lokasinya di Nagreg, Sawangan, Magelang. Berhubung kami masih lelah usai nanjak ke Gunung Andong jadi kami hanya lihat air terjun dari kejauhan.
View Gunung Merapi Gardu Pandang
Kami tidak turun menuju lokasi air terjun tapi hanya di spot foto gardu pandang. Wuidihhhh berlatar view Gunung Merapi yang keren. Asri dan bikin betah di lokasi pini. Jadilah kami foto sepuasnya sambil rehat setelah ke Gunung Andong.
Hari Kedua
Menjelajah Desa Wisata Buduran
Desa Wisata Buduran ini berlokasi tak jauh dari Candi Borobudur. Tapi kami tak ke candi Budha itu karena sudah beberapa kali kesana. Nah ternyata di sekitar Candi Borobudur ada desa yang memiliki daya tarik wisata yang patut dikunjungi. Ya langsung cuz deh…
Hari itu kami merasa istimewa karena kedatangan kami disambut oleh andong. Kali ini andong beneran ya yang ditarik kuda, bukan Andong yang nama gunung itu, hehe…Kami diajak keliling desa menikmati sawah yang menguning. Duh suasana desanya sungguh asri banget.
Disambut Andong
Kami diajak ke desa sentra penghasil souvenir yang banyak dijajakan di Malioboro. Pernah lihat kan pensil berhias boneka yang lucu? Kami juga ikutan workshop kilat membuat pensil hias. Seru banget, kami jadi tahu deh cara buatnya.
Membuat pensil hias
Selanjutnya kami juga diajak ke pengrajin batik. Di tempat ini kami ikut belajar mbathik. Setelah dijelaskan alat dan persiapan untuk membatik, kamipun praktek membatik pada kain yang telah disediakan. Hasil dari membatik bisa kami bawa pulang sebagai kenang-kenangan. Wahhh….
Membatik
Berkunjung ke Candi Pawon
Tak ketinggalan kami berkunjung ke Candi Pawon. Di candi ini rombongan kami yang naik andong juga merasa spesial. Karena begitu turun dari andong kami disambut aneka warna warni balon oleh penjaga candi yang berbusana Jawa dan berblangkon.
Hihi…ternyata guide yang membawa kami bikin surprise dengan balon warna warni Kenapa? Karena kami dari komunitas Rainbow Moms. Oalahhh…ada-ada aja ya…hehe…
Nah candi Pawon ini candi peninggalan Masa Klasik. Bangunannya tak terlalu besar. Dibangun saat pemerintahan Dinasti Syailendra antara abad VIII – IX. Candi Budha ini diperkirakan dulu sebagai tempat penyimpanan abu jenasah Raja Indra (782-812 M)
Candi Pawon
Menurut ahli epigrafi JG de Casparis, nama Candi Pawon dari kata Pawon yang berarti dapur. Namun bisa juga diartikan perabuan. Candi yang dipugar pada tahun 1904 ini berlokasi di Brojonalan, Wanurejo, Magelang.
Hari Ketiga
Wisata Kopeng
Wisata Koppeng berlokasi di Jalan Raya Salatiga – Magelang. Namun secars adninistratif masuk wilaysh Getasan Kabupaten Semarang. Namun secara lokasi lebih dekat ke Salatiga.
Wisata Kopeng
Kopeng berhawa sejuk karena berada di dataran tinggi yakni di kaki gunung Merbabu (1450 MDPL). Di wisata Koppeng ini ada hutan pinus dan juga banyak wahana antara lain waterpark, playground, area camping, outbond dll…
Penginapan di Kopeng
Ada juga penginapan di wisata Kopeng. Jadi kalau liburan bersama keluarga disini sangat cocok. Apalagi buat narsis, viewnya cakep karena banyak pohon pinus. Selain itu banyak juga spot buat foto-foto yang keren …
Museum Ketep Pass
Museum ini merupakan museum vulkanologi yang menyimpan bukti letusan Gunung Merapi. Selain itu pengunjung disuguhi kisah dan seluk beluk Merapi. Disini kami juga melihat miniatur gunung Merapi.
Museum Vulkano Ketep Pass
Museum yang memiliki luas 550 meter persegi ini didesain melingkar. Ini dimaksudkan memudahkan agar para pengunjung bisa mengamati info di poster-poster Merapi. Termasuk bisa melihat replika Merapi beserta Puncak Garuda.
Hmmm… traveling ke Wisata Magelang kali ini cukup lengkap ya. Kami nanjak gunung, ke air terjun, desa wisata hingga museum dan candi. Kami tak hanya melepas lelah dan bersenang-senang saja, tapi juga ada pembelajaran. Pokoknya seruuuu…
Oya museum ini masih satu area dengan Wisata Ketep Pass. Lokasinya di Jalan Blabak – Boyolali KM 16 Sawangan Boyolali. Obyek wisata ini dikembangkan dengan ciri khas wisata kegunungapian.
Ketep Pass
Di Ketep Pass kami bisa melihat dengan jelas gunung Merapi meski jarak jauh. Diresmikan oleh Presiden Megawati tahun 2002 dilengkapi fasilitas kuliner seperti jagung bakar dan kopi. Hmmm bayangkan di tempat lumayan dingin sambil ngupi-ngupi itu sesuatu ya…
Nah usai sudah jalan-jalan kami. Saatnya kembali ke kota masing-masing dengan membawa kesan manis. Satu hal yang kami catat dalam hati bahwa silaturahim antaranggota — meski berjauhan — kudu dipelihara secara berkesinambungan. Semoga persahabatan kami di Rainbow Moms terus berlanjut…Aamiin..
Oya next kami juga berencana jalan-jalan di tetangga kota Magelang yakni Kota Jogja. Salah satu yang ingin kami kunjungi seperti yang ditulis Mba Grandis Sofia yakni Candi Ratu Boko yang Eksotis.
Insha Allah….
Nah jadi kapan nih kalian jalan-jalan seru ke Wisata Magelang? Yukkk….